Sumber: freepik.com
Hai sobat Jakarta Timur Pos! Sempat tidak kalian bimbang cocok amati banyak tipe pipa di toko bangunan? Terdapat yang warna abu- abu, putih, hingga oranye. Terdapat yang keras, terdapat pula yang lentur. Nah, buat kalian yang lagi bangun rumah, renovasi, ataupun hanya penasaran, berarti banget nih buat ketahui jenis- jenis pipa serta gunanya. Ayo kita bahas bareng dengan style santai tetapi senantiasa informatif!
Pipa PVC, Sang Bintang Serbaguna
Jika ngomongin pipa, tipe PVC tentu sangat kerap kalian dengar. Pipa ini dibuat dari bahan plastik yang ringan serta tahan lama. Umumnya digunakan buat saluran air bersih ataupun pembuangan. Tidak hanya murah, pipa PVC pula mudah dipasang. Tetapi, jangan dipakai buat air panas ya, sebab dapat melengkung!
Pipa PPR, Jagoan Air Panas serta Dingin
Berbeda dari PVC, pipa PPR (Polypropylene Random) memiliki ketahanan besar terhadap temperatur besar. Makanya kerap banget dipakai di instalasi air panas semacam di rumah sakit, hotel, ataupun rumah yang gunakan pemanas air. Rupanya umumnya hijau ataupun biru, serta sambungannya dipasang dengan sistem las, bukan lem biasa.
Pipa HDPE, Tahan Seluruh Medan
Pipa HDPE (High- Density Polyethylene) memiliki kepribadian lentur tetapi kokoh. Pipa ini sesuai banget buat instalasi di dasar tanah sebab tahan tekanan serta korosi. Umumnya dipakai buat distribusi air bersih skala besar semacam PDAM ataupun irigasi pertanian. Plus- nya lagi, sambungan pipa HDPE rapat banget serta anti bocor!
Pipa Besi, Kuno tetapi Masih Dipakai
Dahulu, pipa besi jadi andalan buat saluran air. Tetapi sebab gampang berkarat serta berat, saat ini mulai ditinggalkan serta ditukar dengan pipa plastik. Walaupun begitu, pipa besi masih dipakai buat saluran gas, sistem pemadam kebakaran, ataupun proyek yang perlu kekuatan ekstra. Jangan heran jika masih nemuin pipa ini di bangunan lama.
Pipa Tembaga, Andalan di Dunia HVAC
Buat kalian yang memiliki AC ataupun water heater, umumnya instalasinya gunakan pipa tembaga. Pipa tipe ini tahan panas, tahan tekanan besar, serta tidak gampang karat. Tetapi, biayanya memanglah terkategori mahal. Walaupun begitu, kualitasnya sebanding kok dengan harga yang wajib kalian bayar!
Pipa CPVC, Tipe Tangguh dari PVC
Pipa CPVC (Chlorinated PVC) sesungguhnya mirip dengan PVC biasa, tetapi tahan panas sampai 90 derajat Celcius. Sesuai buat saluran air panas serta dingin di rumah tinggal. Rupanya umumnya krem ataupun oranye muda, serta lebih kokoh dibanding PVC biasa.
Pipa Galvanis, Alternatif Kokoh Tetapi Berat
Pipa galvanis merupakan pipa besi yang dilapisi seng buat menghindari karat. Dahulu kerap dipakai buat saluran air bersih, tetapi saat ini lebih kerap digunakan buat pagar, rangka kanopi, serta struktur ringan yang lain. Pipa ini kokoh, tetapi bobotnya lumayan berat serta rawan berkarat jika pelapisnya rusak.
Pipa Beton, Sang Raksasa buat Proyek Besar
Kalian tentu sempat amati pipa gede banget di pinggir jalur yang seperti gorong- gorong? Nah, itu namanya pipa beton. Umumnya digunakan buat saluran air hujan, drainase besar, ataupun saluran limbah industri. Ukurannya besar, berat, serta wajib dipasang dengan perlengkapan berat. Tetapi kekokohannya luar biasa!
Pipa Fleksibel, Instan buat Instalasi Ringan
Pipa fleksibel umumnya dibuat dari bahan plastik ataupun aluminium serta dapat dibengkokkan cocok kebutuhan. Sesuai banget buat saluran AC, saluran air dispenser, ataupun ventilasi hawa. Tetapi, pipa ini tidak sesuai buat tekanan besar ataupun air panas ya, sebab bahannya cenderung lebih rapuh.
Kesimpulan
Tipe pipa nyatanya banyak banget serta tiap- tiap memiliki guna dan ciri sendiri. Mulai dari PVC yang ringan, PPR buat air panas, hingga HDPE yang kokoh serta fleksibel. Menguasai perbandingan tipe pipa bukan hanya buat kalian lebih mengerti dunia bangunan, tetapi pula dapat menghindarkan dari kesalahan pemasangan yang merugikan. Jadi, saat sebelum ambil keputusan, yakinkan kalian seleksi pipa yang pas buat kebutuhan proyekmu!
